Kisah Riri, Alumnus Program LKP Vokasi yang Kerja di Kapal Pesiar Internasional

Kisah Riri, Alumnus Program LKP Vokasi yang Kerja di Kapal Pesiar Internasional

Pendidikan vokasi semakin memberikan solusi dalam mengatasi penyerapan tenaga kerja generasi muda Indonesia. Mereka yang berhasil lulus dari berbagai program pendidikan vokasi memiliki keunggulan dalam penguasaan keahlian terapan tertentu.

Seperti Riri Mardhiyyah, alumunus program vokasi di Lembaga Kursus dan Pelatihan (LKP) Abdi Bangsa Institute, Cianjur Jawa Barat. Saat ini, Riri panggilan akrabnya bekerja di kapal pesiar jalur internasional yakni Holland-America Line dengan gaji fantastis.

Tak mudah, pencapaian karier yang diraih Riri memiliki cerita yang cukup panjang. Hal ini diceritakannya dalam talkshow ‘Senangnya Belajar di Vokasi’ dalam rangkaian acara Vokasifest x Festival Kampus Merdeka 2023, di Graha Bhakti Budaya, Taman Ismail Marzuki (TIM), Jakarta Pusat, Selasa (12/12/2023) lalu.

Awal Mula Memilih LKP Vokasi

Diceritakan Riri, keputusannya mengambil pendidikan vokasi timbul ketika tamat pendidikan menengah. Sebagai tulang punggung keluarga, ia memilih kursus perhotelan agar dapat langsung bekerja dan sesuai dengan minatnya, yakni dalam bidang sosial dan bahasa.

“Saya ingin mempelajari bidang yang lebih spesifik dengan biaya yang terjangkau dan waktu yang singkat. Hingga nantinya memiliki pekerjaan dengan cepat dalam ruang lingkup yang luas. Untuk itulah saya memilih kursus perhotelan di LKP Abdi Bangsa Institute,” ungkap Riri dikutip dari rilis di laman resmi Direktorat Jenderal Pendidikan Vokasi, Jumat (15/12/2023).

Ketika kursus berlangsung, Riri menjelaskan ia mendapat metode pembelajaran yang bersumber dari praktisi dan profesional di bidang perhotelan. Dengan demikian, peserta didik bisa mengetahui bagaimana dunia kerja secara nyata dan siap ketika menghadapinya.

Salah satu praktek yang dilakukan Riri adalah menangani tamu dan bagaimana cara memecahkan masalah yang ada di lapangan.

“Waktu itu, yang mengajar adalah Manager Front Office salah satu hotel ternama. Berkat kerja sama dengan LKP dan industri, hal itu membuat peserta didik jadi mengetahui bagaimana dunia kerja hingga nantinya siap kerja,” jelas Riri.

Pembelajaran yang berdasarkan praktek ini nyatanya membuahkan hasil yang baik. Riri berhasil mendapatkan pekerjaan bahkan sebelum lulus dari LKP Abdi Bangsa Institute.

Ia sempat mendapat kesempatan untuk mengikuti on job training di Sunway Malaysia. Setelah selesai kariernya mulai meningkat dengan bekerja di Hotel Santika Premiere Slipi dan Santika Premiere Hayam Wuruk hingga tahun 2021.

Berdikari di Jalur Laut

Sejak tahun 2021, Riri memilih untuk terbang lebih tinggi lagi. Ia melanjutkan kariernya di kapal pesiar dengan kontrak Holland-America Line di tahun yang sama.

Menjadi hotelier di hotel dan kapal pesiar merupakan karier yang sangat ia senangi. Terlebih ia adalah anak perempuan yang diandalkan keluarga.

Sejak memilih program LKP vokasi menjadi batu loncatannya, Riri terus bersungguh-sunggu agar mendapatkan kehidupan yang lebih baik. Ia juga bersyukur bila orang tuanya percaya dan mendukung langkahnya untuk bekerja di kapal pesiar.

“Orang tua saya bercerai dan saya adalah anak kedua Nova88 dari empat bersaudara, serta anak perempuan satu-satunya. Namun, saya bersyukur ayah saya sangat percaya kepada saya untuk bekerja di luar negeri dan mendukung saya untuk berkarier di kapal pesiar,” tutur Riri.

Bekerja sekaligus menjalankan hobi adalah impian banyak orang dan Riri menggapai hal tersebut. Bagaimana tidak, ia bisa bekerja sekaligus keliling berbagai negara secara gratis bahkan dibayar.

Tak sembarangan, gaji yang didapatkan Riri juga terbilang fantastis. Ia mendapatkan gaji per bulannya sebesar USD 1.800 atau sekitar Rp 28 juta.

Riri menegaskan, melalui pendidikan vokasi ia bisa mendapatkan pengalaman dan koneksi yang lebih luas serta kemampuan berbahasa Inggris yang terus meningkat setiap waktunya. Tak hanya itu, pendidikan vokasi juga membuka langkahnya untuk bersain di bidang hospitality industry lingkup internasional.

“Pendidikan vokasi dapat membawa saya mampu bersaing dan mampu mengembangkan karier di bidang hospitality industry dengan ruang lingkup internasional, bukan hanya di darat namun juga di laut,” ungkapnya.

Kini, mimpi Riri tidak berhenti. Ia memiliki impian untuk membuka restoran dan menjajaki bidang F&B.

Namun, sekarang ia akan melanjutkan kariernya di kapal pesiar sehingga memiliki modal yang cukup untuk membangun usaha. Kita doakan yang terbaik untuk mimpi Riri yuk detikers, semoga berhasil!

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

You may use these HTML tags and attributes: <a href="" title=""> <abbr title=""> <acronym title=""> <b> <blockquote cite=""> <cite> <code> <del datetime=""> <em> <i> <q cite=""> <s> <strike> <strong>